Setiap orang mempunyai tekanan darah yang berbeda, tergantung pada kondisi kesehatan jantung dan usia mereka. Tekanan darah normal pun jadi berbeda-beda tergantung rentang usia kamu sekarang. Maka dari itu, yuk bahas soal tekanan darah normal pada berbagai usia!

Namun, kita pun perlu tahu dulu nih cara tepat membaca tekanan darah.

Membaca tekanan darah

Ukuran tekanan darah biasanya mempunyai dua angka, yaitu angka sistolik dan diastolik. Angka sistolik mengukur tekanan peredaran darah saat jantung sedang memompa, sedangkan angka diastolik mengukur tekanan peredaran darah saat jantung beristirahat.

Biasanya ukuran ini ditulis seperti berikut: 119/87 mmHg.

Ini berarti orang tersebut mempunyai angka sistolik 119 mmHg dan diastolik 87 mmHg. Tekanan darah ini termasuk dalam tekanan darah normal untuk orang dewasa.

Jadi berapa rentang tekanan darah normal?

Ada empat kelompok usia untuk rentang tekanan darah normal, yaitu bayi, anak-anak, orang dewasa, dan orang lansia (lanjut usia).  Berikut penjabarannya.

1. Tekanan darah normal untuk bayi: Biasanya rendah, bayi yang masih berusia kurang dari 1 bulan mempunyai rentang dari 45/30 – 80/55 mmHg. Anak bayi yang berusia 1 – 12 bulan akan mempunyai rentang tekanan darah normal yang lebih tinggi, kisaran 65/35 – 100/65 mmHg.
2. Tekanan darah normal pada anak: Setelah mengalami pertumbuhan, anak mempunyai tekanan darah yang sedikit lebih tinggi lagi, rentang normalnya berada di kisaran antara 80/50 hingga 120/80 mmHg.
3. Tekanan darah normal dewasa: Rentang tekanan darah normal orang dewasa berkisar kurang lebih 120/80 mmHg, dengan batas bawah 100/70 mmHg dan batas atas 130/80 mmHg.  Dengan pengecualian, wanita hamil yang sering mengalami penurunan atau kenaikan yang disebabkan kehamilan.
4. Tekanan darah normal lansia: Orang berumur lebih dari 60 tahun memilih tekanan darah yang lebih tinggi, mulai dari 100/70 hingga 140/90 mmHg. Dengan kakunya pembuluh darah akibat faktor usia, tekanan darah pun cenderung untuk ikut naik.

Tekanan darah yang tidak normal dapat menyebabkan berbagai risiko kesehatan seperti pingsan, serangan jantung, stroke, dan lainnya. Karena itu, jaga kesehatan kamu dan pantau tekanan darah agar tetap normal.

Kamu bisa melakukan ini dengan menerapkan kebiasaan yang lebih sehat demi mengurangi risiko penyakit. Contohnya tidak merokok, membatasi minuman beralkohol, menjaga berat badan tetap sehat (sehat ya, bukan kurus), kurangi garam dan minum kopi berlebih, tidur yang cukup, dan olahraga yang rutin.

Selain mengurangi risiko, ada baiknya kamu juga mengantisipasi risiko dengan perlindungan penyakit kritis dari Super You by Sequis Online. Mulai dari Rp28.500 saja per bulan, kamu bisa mendapatkan perlindungan asuransi jiwa sekaligus penyakit kritis.

Produk bernama Super Strong ini bisa melindungi kamu dari risiko terdiagnosa serangan jantung, kanker, dan stroke, serta memberi pertanggungan atas risiko tutup usia oleh sebab apa pun. Ya, apa pun, termasuk risiko dari penyakit COVID-19 yang sedang menyebar. Untuk perlindungan asuransi kesehatan keluarga tentu Super You juga dapat menjadi pilihan!

Jadi tunggu apalagi? Yuk mulai kebiasaan hidup sehat demi mengurangi risiko penyakit, dan mulai berasuransi demi mengantisipasi risiko penyakit!